Direncanakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menghadiri dalam acara Festival Kolaborasi Jakarta di Kota Tua Jakarta karena dinilai memiliki nilai sejarah yang panjang.
Menurut panitia pelaksana, Festival ini mengangkat tentang perubahan wajah dari Kota Jakarta dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Dengan adanya kolaborasi bersama berbagai pemangku kepentingan, kolaborasi yang diadakan mencakup banyak sektor, seperti integrasi transportasi berbasis TOD (Transit Oriented Development), serta restorasi Jakarta Arts & Heritage di Taman Ismail Marzuki, Cikini.
"Begitu juga dengan Kawasan Kota Tua yang sudah berubah nama menjadi Batavia. Kota Tua kini telah hadir dengan wajah baru yang mengubah jalur kendaraan pribadi dan umum menjadi jalur pedestrian," tulis keterangan resmi dari pihak Panitia.
Untuk memeriahkan acara ini, Festival Kolaborasi Jakarta juga menghadirkan sejumlah musisi seperti Kahitna, Budi Doremi, Axl Idol, serta kelompok Keroncong Tugu secara off-air. Kegiatan lainnya diisi dengan berbagai games berhadiah menarik.
Selain pameran dan acara musik, terdapat bazar kuliner tepat di depan Kafe Batavia, Gedung Jasindo, dan Kantor Pos Indonesia.
Para pedagang di bazar ini merupakan binaan Jakpreneur (Jakarta Enterpreneur), platform pengembang UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Namun demikian sangat disayangkan acara Festival Kolaborasi Jakarta DKI Jakarta, tidak melibatkan dari pihak stakeholder di kawan kotatua baik UMKM yang berdomisili di kotatua, termasuk komunitas dan Pokja Wartawan Kotatua untuk meliput pun tidak dapat akses masuk ke dalam acara tersebut oleh Panitia.
"Sangat disayangkan acara sebagus ini pihak panitia maupun pemprov tidak melibatkan stakholder dikawasan kotatua, mudah-mudahan kedepan pihak panitia maupun pemprov bisa bersinergi kepada stakholder untuk menyelenggarakan event-event di kawasan kotatua," terang Joe pelaku binaan umkm taman kota intan. (JOE)
