1 Mobil PT. Freeprot Sedang Parkir Mendapat Tembakan Dari OTK
TIMIKA | Media Nasional Obor Keadilan | Jumat (27/04), satu unit kendaraan yang terparkir di Hidden Valley, kompleks perumahan PT. Freeport Indonesia, Distrik Tembagapura, Timika tiba-tiba diberondong tembakan sebanyak 8-10 kali oleh OTK.
Kendaraan perusahaan jenis Toyota LWB dengan nomer lambung 01.5222 tertembak saat parkir di depan perumahan milik seorang pekerja PT. Freeport Asal Afrika, Morne Francis Ras sekitar pukul 07.40 WIT.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf. Muhammad Aidi saat dikonfirmasi Awak Media menjelaskan bahwa memang benar ada penembakan kepada salah satu alat Transportasi milik PT. Freeport. Mobil ini sedang terparkir di depan rumah bernomor 1025 B, jelasnya.
Kapendam juga mengatakan bahwa terdapat seorang saksi bernama Craig Eugene J. yang menjelaskan Kronologis Insiden tersebut.
“Saat Morne keluar dari rumah dan akan masuk kedalam mobil, dia mendapatkan rentetan tembakan, Morne tiarap dibalik mobil dan tidak mendapatkan luka yang serius, dan yang bersangkutan langsung dibawa ke rumah sakit," jelasnya lagi.
Terdapat beberapa lubang bekas tembakan di badan mobil antara lain kaca spion, kap depan dan bodi kanan mobil dan sementara ini Aparat Keamanan masih melakukan penyisiran dan belum diketahui siapa yang melakukan penembakan.
Insiden ini telah ditangani oleh Aparat Keamanan, dalam hal ini Kepolisian yaitu Satgas Amole, mereka sudah melakukan pengejaran tetapi pelaku penembakan belum berhasil ditemukan.
Setelah kejadian penembakan itu, pihak PT. Freeport menyalakan Alarm yang menandakan bahwa untuk semua pekerja agar tenang dan tidak keluar dari Kantor serta para keluarga agar berada didalam rumah sampai Situasi dan Kondisi normal kembali.
Disisi lain Kapendam menjelaskan bahwa anggota TNI di fokuskan untuk menjaga Keamanan di Kampung Banti dan Kampung Aroanop. Anggota TNI disana sudah menjaga semua jalan masuk yang digunakan KKSB untuk masuk ke Kampung-Kampung. TNI juga melakukan proses belajar mengajar kepada anak-anak disana, tutupnya. (Oriyen)
Penanggung Jawab : Obor Panjaitan