Minggu, 23 Maret 2025 | 09:10:37

5000 orang di Distrik Waan Kab Merauke Papua memakan kulit kayu karena kelaparan, Ternyata Hoax

Ket Gambar :Pemda Kabupaten Merauke melalui BPBD Kabupaten Merauke langsung memberikan bantuan dengan menggunakan Km. Alfa Ryzki untuk mengirim bantuan Kemanusiaan berupa 5 Ton Beras, Air Mineral, Laukpauk, Selimut, Pakaian layak pakai, Tikar, Gula, Kopi, Teh dan Minyak Goreng. Pendistribusian tersebut dilaksanakan oleh Anggota Koramil 1707-09/Kimaam, serta Polsek Kimaam dibantu aparat Distrik.


Media Nasional Obor Keadilan | MERAUKE | Sebagaimana berita yang dilansir oleh www.kabarpapua.co yang menginformasikan bahwa 5000 orang di Distrik Waan Kabupaten Merauke memakan kulit kayu karena kelaparan, hal ini adalah Informasi yang tidak mendasar dan tidak benar.

Jarak dari Merauke ke Distrik Waan sekitar 250 Km, satu-satunya Akses  menggunakan kapal laut dan jalur darat. Perjalanan menggunakan Speedboat sekitar 8 - 10 jam, itupun apabila cuaca baik.

Benar telah terjadi banjir rob di Distrik Waan Kabupaten Merauke pada tanggal 31 Januari 2018 tepatnya pada saat terjadi Fenomena Super Moon, Blue Moon dan Gerhana Bulan Total sehingga air laut pasang yang mengakibatkan 11 Kampung di Distrik Waan Kabupaten Merauke terendam air laut hingga masuk ke dalam perkampungan dan kebun warga sehingga merusak sebagian tanaman warga akibat terendam air asin. Demikian berita ini dilaporkan oleh Serda Ismail Dabamona NRP. 310076640780, jabatan Babinsa Kp. Dafnawanga Distrik Waan Kabupaten Merauke yang dikuatkan dengan keterangan dari Kepala Distrik Waan Benediktus Riyadi S, S.tp.

Banjir ini berlangsung selama beberapa jam melanda 11 Kampung di Distrik Waan antara lain Kampung Waan, Kampung Konorau, Kampung Toor, Kampung Kaladar, Kampung Sabon, Kampung Daftanawanga, Kampung Wantarma, Kampung Sibenda, Kampung Wetau, Kampung Pembridan Kampung Kawe dengan Total Jumlah penduduk Data terakhir pada Tahun  2017 adalah 4.500 Jiwa. Kepala Distrik Waan Wenediktus Riyadi S, S.tp melaporkan bahwa Banjir ini sebenarnya adalah bencana Tahunan artinya setiap Tahun awal bulan Februari hingga Maret terjadi, namun Tahun ini karena adanya Fenomena Gerhana Bulan dan Super Moon akhir Januari lalu sehingga gelombang pasang air laut lebih tinggi.

Pada tanggal 08 Feb 2018 Pemda Kabupaten Merauke melalui BPBD Kabupaten Merauke langsung memberikan bantuan dengan menggunakan Km. Alfa Ryzki untuk mengirim bantuan Kemanusiaan berupa 5 Ton Beras, Air Mineral, Laukpauk, Selimut, Pakaian layak pakai, Tikar, Gula, Kopi, Teh dan Minyak Goreng. Pendistribusian tersebut dilaksanakan oleh Anggota Koramil 1707-09/Kimaam, serta Polsek Kimaam dibantu aparat Distrik.

Pada tanggal 02 Maret 2018 Dd Distrik Waan Kabupaten Merauke telah tiba bantuan dari Pemda Kabupaten Merauke dengan menggunakan Km. Alfa Ryzki dan dikawal oleh Anggota Koramil 1707-09/Kimaan sebanyak 18 Ton Beras, Air Mineral, Pakaian layak pakai dan Lauk-Pauk  sebanyak 2 Ton dan akan didistribusikan kepada masyarakat Waan.

Adapun Informasi tentang warga mengkonsumsi kulit kayu karena tidak adanya pasokan bahan makananan pokok seperti beras, umbi-umbian karena Banjir Rob yang melanda Daerah pesisir pantai Distrik Waan, dengan sejumlah 5000 orang memakan kulit kayu adalah tidak benar, ucap Wenediktus.

Lanjut Wenedikus, Kulit kayu yang biasa di Konsumsi Penduduk Asli Suku Kimaam di 11 Kampung Distrik Waan adalah kulit kayu Getana yang dimakan sebagai pengganti Buah Pinang, kalau pendistribusian Buah Pinang kering/gebe lambat dikarenakan cuaca buruk karena harus dikirim dengan menggunakan Kapal Kayu dari Kabupaten Merauke. Sampai saat ini tidak ada warga masyrakat di 11 Kampung di Distrik Waan yang kekurangan bahan makanan karena mereka baru saja panen raya umbi petatas, meskipun sebelumnya terendam air asin yang mengakibatkan tanaman rusak namun umbinya masih bisa dipanen dengan baik, sedangkan sumber pendapatan mereka selain berkebun adalah hasil laut dan berburu.

Sementara itu Danrem 174/ATW Brigjen TNI Asep Setia Gunawan telah memerintahkan Dandim 1707/Meroke Letkol Inf. Heri Kristiadi agar mengerahkan jajarannya membantu Pemda melaksanakan pendataan, pendampingan dan pendistribusian bantuan kepada warga yang membutuhkan.[OS]

Editor :Yuni S

Berita Terkait

Komentar