Media Nasional Obor Keadilan | Jakarta - Acara Musyawarah Nasional luar biasa (Munaslub) Partai Golongan Karya (GOLKAR) yang sudah berlangsung di JCC Senayan Jakarta 19-20 Desember yang dihadiri dari kader partai seluruh Indonesia berjalan dengan hasil yang baik dan sukses.
Munaslub partai berlambang beringin ini juga dihadiri Presiden Ir. H Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden RI ke-3 BJ Habibie, Presiden RI ke-5 yang juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), dan Ketua MPR yang juga Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan beserta para Menteri Kabinet Kerja dan senior partai lainnya.
Dalam hal ini, seperti yang disampaikan oleh Donny Arman selaku Pokja DPP PARTAI GOLKAR, yang juga aktif di kepanitiaan di Munaslub ini, yang optimis ingin turut serta bisa memenangkan Pileg dan Pilpres 2019 yang sedianya akan dilaksanakan bersamaan ini, Iapun berharap kiranya dengan Munaslub ini kedepannyanya, Partai Golkar (PG) mendapatkan perubahan yang lebih baik dari posisi yang sekarang dipimpin Ketua umum terpilih Airlangga Hartarto, agar posisi partai lebih membaik lagi
"Selamat atas terpilihnya Pak Airlangga sebagai ketua Umum Partai Golkar, dan saya berharap Golkar bersih untuk Indonesia sejahtera dan dapat diisi oleh kader-kader yang bersemangat dan berjiwa muda sebagai energi baru karena untuk memenangkan Pileg dan Pilpres 2019 itu butuh stamina. Didalam negeri Kita yang sangat kita cintai ini dan juga untuk mengerahkan seluruh komponen PG untuk memenangkan Jokowi 2 Periode," ujarnya pada awak media dikediamannya (27/12), di Bekasi, Jawa Barat.
Sebagai Panitia, lanjutnya lagi menerangkan, Ia sangat mengapresiasi Munaslub yang berjalan dengan lancar dan sukses yang tidak kurang suatu apapun ini.
"Dan saya berharap Golkar kedepannya bisa bersama-sama bergandengan tangan untuk Bisa membuat Golkar bersih, bangkit untuk Indonesia sejahtera," ungkapnya.
Perihal mengenai susunan Kepengurusan, Ia pun menyakini hal tersebut menjadi wewenang dan tanggung jawab penuh Airlangga Hartarto selaku ketua umum Partai Golkar yang baru agar menuju partai yang lebih baik lagi, demi mewujudkan cita-cita bersama seluruh kader partai.
Terkait mengenai pernyataan salah satu politisi partai Golkar, Happy Bone Zulkarnaen, dimana Ia sepakat bahwasanya yang sebelumnya mengatakan tentang ada draf susunan pengurus DPP partai Golkar yang beredar diberberapa media sosial (medsos) seperti yang ada di pesan whatsapp tentang hal sudah adanya kepengurusan, Donny mengklaim bahwa hal itu tidak benar.
"Menurut saya hal itu hoax dan saya merasa tidak mengerti apa maksud dan tujuan diedarkan draft tersebut lalu hingga diviralkan(sebarkan) dan itu bukan datangnya dari tim Pak Airlangga Hartarto," ungkapnya menerangkan.
Donny pun menekankan bahwa tidak mungkin secepat itu ada draft atau apapun namanya dibuat dari tim Airlangga Hartarto, sebab, selain memang perlu kehati-hatian dan profesionalisme dalam menyusun kepengurusan itu, juga jangan sampai draft itu dapat memperuncing terjadi perpecahan lagi di internal partai Golkar.
"Terkait dengan adanya dorongan masyarakat luas terhadap usulan Fraksi PG di DPR RI untuk menarik diri dari kepanitiaan hak angket agar bisa direalisasikan sebaiknya setelah Ketua DPR RI baru di tunjuk oleh Ketua Umum terpilih Airlangga Hartarto" tambah Donny yang juga adalah Relawan Jokowi-Jk pada saat Pilpres 2014 dan Presiden Nasional Sahabat Jokowi ini menjelaskan. [ OK ]
