Minggu, 16 Maret 2025 | 13:07:01

KAWANAN PERAMPOK SATRONI SEKOLAHAN SMA , DAN IKAT DUA SATPAM DI TANGERANG BANTEN.

Ket foto : para personil Polisi sedang olah TKP di SMA Yadika 10,Tangerang Banten.

Tangerang Banten | Media Nasional Obor Keadilan | Kamis (12/10),Tangerang kembali di hebohkan kasus perampokan yang kali ini menimpa salah satu sekolahan SMA, dan dalam aksinya para pelaku tak tanggung tanggung, membawa senjata api dan mengikat satpam penjaga sekolahan.

Dari informasi yang berhasil di himpun awak media, telah terjadi pencurian dengan kekerasan pasal 365, pada hari kamis (12/10), pagi dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB, tepatnya di SMA Yadika 10, Ds.Cengklong, Kec.Kosambi, Kab.Tangerang, Provinsi Banten dan Kasus ini selanjutnya di laporkan ke Polsek Teluk naga,Polrestro Tangerang Kota.

Selanjutnya setelah mendengar laporan adanya perampokan di salah satu SMU, para Polisi dari jajaran Polsek Teluk naga tiba di lokasi untuk olah TKP.

Perampokan yang menimpa salah satu sekolahan ini,menimbulkan korban satpam yang di ikat kawanan perampok bersenpi ini,nama nama satpam dapat diketahui

- Budi Susanto (50th), Satpam, Jl.Toram 12, Kel.Tegal Alur,  Kec.Kalideres, Jakarta Barat.(korban 1).

- Marsin (50th), satpam, Kp.Salembaran, Rt.03 / 02, Ds.Cengklong, Kec.Kosambi, Kab.Tangerang.(korban 2).

Saksi : Umar, 30 Th, Islam, Karyawan, Kp.Salembaran Rt.03 / 02 Ds.Cengklong Kec.Kosambi Kan.Tangerang, Marsan, 50 Th, islam, karyawan, Kp.Salembaran Rt.03 / 02 Ds.Cengklong Kec.Kosambi Kan.Tangerang

Kronologis peristiwa perampokan berawal dari  korban 1 bersama korban 2 sedang berjaga jaga di sekolahan Yadika 10.

Selanjutnya korban 1 dan korban 2 yang pada saat itu sedang berjaga di lantai bawah atau  lobi sekolahan, tiba tiba  dari arah belakang pelaku yang berjumlah kurang lebih 5 orang langsung menodongkan senjata api dan senjata tajam ke diri korban 1 dan korban 2.

Lalu para pelaku langsung mengikat diri korban 1 dan korban 2 dan  selanjutnya nya para pelaku langsung melakukan pencurian uang milik SMA Yadika yang di simpan di dalam brangkas yang terletak di ruangan lantai 1.

Dan setelah melakukan aksinya, selanjutnya para pelaku setelah itu langsung melarikan diri

Dan kerugian dalam peritiwa perampokan di perkiraan, uang tunai sebesar Rp.30 Juta yang di simpan di dalam brangkas.

Kapolsek Teluk Naga AKP Fredy, di Comfirmasi awak media via seluler,membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan

"Masih dalam penyelidikan" Ujarnya.

Selanjutnya kasus ini di tangani Polsek Teluk naga,guna kepentingan penyelidikan lebih lanjut.(by)

Berita Terkait

Komentar